Rabu, 26 Mei 2010

INDONESIA, BANGSA DENGAN KEANEKARAGAMAN KARAKTER

Republik Indonesia disingkat RI atau Indonesia adalah negara di Asia Tenggara, yang dilintasi garis khatulistiwa dan berada di antara benua Asia dan Australia serta antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 17.508 pulau, oleh karena itu ia disebut juga sebagai Nusantara (Kepulauan Antara).

Dari Sabang sampai Merauke, Indonesia terdiri dari berbagai suku, bahasa dan agama yang berbeda. Semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka tunggal ika" ("Berbeda-beda tetapi tetap satu"), berarti keberagaman yang membentuk negara. Selain memiliki populasi padat dan wilayah yang luas, Indonesia memiliki wilayah alam yang mendukung tingkat keanekaragaman hayati terbesar kedua di dunia.

Berikut disajikan beberapa suku bangsa yang ada di Indonesia :

1. Abai - Kalimantan Timur

2. Abung - Sumatra

3. Aceh - DI Aceh

4. Adang - Kalimantan

5. Adonara - NTB/NTT

6. Akit - Sumatra

7. Alas - DI Aceh

8. Alifuru - Maluku

9. Alor Solor - NTB/NTT

10. Ambon - Maluku

11. Ampana - Sulawesi

12. Anak Dalam - Riau

13. Anabas - Sumatra

14. Aneuk Jame - Sumatra

15. Anggi - Papua

16. Angkola - Sumatra

17. Aput - Kalimantan

18. Arab - DKI Jakarta

19. Arguni - Papua

20. Aru - Maluku

21. Asmat - Papua

22. Atoni - NTB/NTT

23. Awiu - Papua

24. Ayou - Kalimantan

25. Bacan - Maluku

26. Bada - Sulawesi

27. Badar - Maluku

28. Bahau - Kalimantan

29. Bajau - Jambi

30. Bajo - Sulawesi

31. Baku - Sulawesi

32. Balantak - Sulawesi

33. Balatan - Sulawesi Tengah

34. Bali - Bali

35. Bali Aga - NTB/NTT

36. Banda - Maluku

37. Banggai - Sulawesi Tengah

38. Bangka - Sumatra

39. Banjar – Kalimantan Selatan

40. Banjar Hulu – Kalimantan Selatan

41. Banjar Kuala – Kalimantan Selatan

42. Banten - Jawa Barat

43. Bantenan - Sulawesi

44. Bantik - Sulawesi Utara

45. Banyak - Sumatra

46. Basap - Kalimantan

47. Batak - Sumatra

48. Batang Lupar - Kalimantan

49. Batanta - Papua

50. Batin - Jambi

51. Batu - Sumatra

52. Batu Blah - Kalimantan

53. Bawean - Jawa

55. Jawa - DI Yogyakarta /Jawa Timur/ Jawa Tengah/Bali/Sumatra

Dan seterusnya

A. Suku Jawa

Dilihat dari populasinya, suku Jawa merupakan suku bangsa terbesar di Indonesia yang berasal dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta. Setidaknya 41,7% penduduk Indonesia merupakan etnis Jawa. Selain di ketiga propinsi tersebut, suku Jawa banyak bermukim di Lampung, Banten, Jakarta, dan Sumatera Utara. Di Jawa Barat mereka banyak ditemukan di Kabupaten Indramayu dan Cirebon. Suku Jawa juga memiliki sub-suku, seperti Osing dan Tengger.

Orang Jawa dikenal sebagai suku bangsa yang ramah dan sopan santun. Tetapi mereka juga terkenal sebagai suku bangsa yang tertutup dan tidak mau terus terang. Sifat ini konon berdasarkan watak orang Jawa yang ingin menjaga harmoni atau keserasian dan menghindari konflik, karena itulah mereka cenderung untuk diam dan tidak membantah apabila terjadi perbedaan pendapat.

Namun, tidak semua orang Jawa memiliki sikap tertutup dan tidak mau berterus terang. Orang Jawa di daerah timur bantaran Sungai Brantas memiliki watak egaliter, lugas, terbuka, terus terang, apa adanya, dan tidak suka basa-basi.

1. Ramah

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, ramah adalah baik hati dan menarik budi bahasanya; manis tutur kata dan sikapnya; suka bergaul dan menyenangkan dalam pergaulan.

Ramah sering diidentikkan dengan “sumeh” atau suka tersenyum dan menegur sapa dengan orang lain. Sifat ramah juga berarti tidak acuh dan tidak ketus. Orang yang ramah berarti dengan senang hati menyambut orang lain ataupun pendatang baru. Tanggapan yang diberikan orang yang ramah bersifat positif dan membuat senang lawan bicaranya.

2. Sopan santun

Sopan santun adalah sikap menghargai dan menghormati orang lain yang diwujudkan baik melalui tutur kata maupun perilaku. Orang yang menjaga sopan santun tahu secara pasti dengan siapa dia berbicara. Ketika berhadapan dengan orang yang lebih tua, orang ini mampu menjaga tutur bahasanya maupun tingkah lakunya. Sifat yang sopan santun berarti tidak kasar dan lemah lembut.

3. Sabar

Sabar sering diidentikkan dengan baik hati. Sabar dapat diartikan mampu menerima segala sesuatunya dengan ikhlas dan lapang dada. Orang yang sabar tidak suka adu mulut. Orang yang sabar lebih suka keadaaan yang nyaman dan harmonis.

4. Jujur

Jujur berarti mengakui keadaan yang sebenarnya tanpa menutup-nutupi. Orang yang jujur berarti tidak berbohong dan tidak menyembunyikan sesuatu.

5. Terbuka

Terbuka berarti mau mengakui apa adanya dan berterus terang tanpa ada rasa malu dan sungkan terhadap orang lain. Segala sesuatu yang ada di benak dan pikirannya selalu diungkapkan. Orang yang terbuka berarti tidak hanya berkata-kata dalam hatinya saja.

B. Suku Madura

Dilihat dari populasinya, suku Madura adalah suku bangsa terbesar setelah suku Jawa dan suku Sunda. Suku Madura di Indonesia jumlahnya kira-kira ada 10 juta jiwa. Mereka berasal dari Pulau Madura dan pulau-pulau sekitarnya, seperti Gili Raja, Pulau Sapudi, Pulau Raas dan Kangean. Selain itu, orang Madura tinggal di sebelah timur Jawa Timur, dari Pasuruan sampai utara Banyuwangi. Orang Madura di Situbondo dan Bondowoso, serta timur Probolinggo jumlahnya paling banyak, dan jarang yang bisa berbahasa Jawa.

Suku Madura terkenal karena gaya bicaranya yang blak-blakan serta sifatnya yang keras dan mudah tersinggung, tetapi mereka juga dikenal hemat, disiplin dan rajin bekerja. Selain itu orang Madura dikenal mempunyai tradisi Islam yang kuat, sekalipun kadang melakukan ritual Pethik Laut atau Rokat Tasse (sama dengan Larung Sesaji).

Harga diri, juga paling penting dalam kehidupan orang Madura, mereka memiliki sebuah peribahasa “Lebbi Bagus Pote Tollang, atembang Pote Mata”. Artinya, lebih baik mati (putih tulang) daripada malu (putih mata). Tradisi carok juga berasal dari sifat itu.

1. Terbuka

Terbuka berarti mau mengakui apa adanya dan berterus terang tanpa ada rasa malu dan sungkan terhadap orang lain. Segala sesuatu yang ada di benak dan pikirannya selalu diungkapkan. Orang yang terbuka berarti tidak hanya berkata-kata dalam hatinya saja.

2. Disiplin

Disiplin berarti selalu berusaha mematuhi aturan yang berlaku. Orang yang disiplin selalu berusaha menghindari perilaku yang menghindari aturan. Orang yang disiplin memiliki keteraturan dalam hidupnya.

3. Rajin bekerja

Rajin bekerja berarti giat dalam segala sesuatu yang dilakukannya. Seseorang yang rajin bekerja tidak suka menganggur. dan membuang-buang waktunya. Mereka selalu berusaha untuk mengisi waktunya dengan kegiatan yang bermanfaat.

4. Religius

Seseorang yang religius tidak hanya diartikan sebagai seorang yang taat beribadah. Seorang yang religius selalu menerapkan pengetahuannya mengenai agama dalam semua aspek kehidupannya.

5. Pantang menyerah

Pantang menyerah berarti mampu menumbuhkan semangat untuk terus maju, bahkan di saat menemui kegagalan sekalipun.

6. Temperamental

Temperamental dapat diartikan meledak-ledak. Orang yang temperamental mudah emosi dan mudah tersinggung.

Karakter yang telah dijelaskan merupakan karakter asli dari suku Jawa dan suku Madura. Pembahasan kedua suku bangsa dirasa telah menggambarkan perbedaan karakter suku bangsa walau keduanya terletak pada geografis berdekatan. Akhirnya dapat kita nyatakan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk dengan beranekaragam karakter.

Karakter merupakan identitas khusus yang dapat digunakan sebagai ciri pembeda. Karakter ini perlu dijaga sebagai upaya untuk mempertahankan kepribadian bangsa sesuai dengan ideologi bangsa yang berlandaskan Pancasila.

Karaker asli ini harus dipupuk sedini mungkin. Sebab, karakter ini dapat luntur seiring dengan perubahan lingkungan sosial dan budaya. Untuk itu, orang tua memiliki tanggung jawab untuk membina karakter putera-puterinya. Dewasa ini, pembinaan karakter sudah mulai merambah ke sekolah sebagai lembaga pendidikan formal.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar